MENENTUKAN PERUBAHAN ENTALPI REAKSI

A.   Tujuan

Menentukan perubahan entalpi reaksi larutan NaOH dengan larutan HCl secara kalorimetris.

B.   Alat dan Bahan

Alat      : Gelas plastik 200 mL (sebagai kalorimeter), gelas kimia, gelas ukur, termometer, dan pengaduk kaca

Bahan : Larutan NaOH 0,5 M dan larutan HCl 0,5 M.

C.   Langkah Kerja

1.    Masukkan 25 mL larutan NaOH 0,5 M ke dalam gelas kimia I !

2.    Masukkan 25 mL larutan HCl 0,5 M ke dalam gelas kimia II !

3.    Ukurlah suhu masing-masing larutan  dan ambil suhu rata-rata kedua larutan trsebut sebagai suhu awal! (Termometer harus dalam keadaan bersih dari larutan lain sebelum dimasukkan ke dalam larutan pada gelas kimia)

4.    Masukkan secara bersama-sama kedua larutan tersebut ke dalam gelas plastic dan aduk rata!

5.    Amati suhunya dan catat suhu tetap (konstan) sebagai suhu akhir!

F.    Pembahasan

1.    Pada percobaan di atas, apakah reaksi tersebut bersifat eksoterm atau endoterm?

Jawab : Eksoterm. Karena entalpi hasil reaksi berkurang, sehingga harga ∆H negatif.

2.    Tentukan banyaknya perubahan entalpi reaksi pada percobaan tersebut!

Jawab : ∆H = -42 kJ/mol

3.    Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan kalor tersebut!

Jawab :

Ø  Molaritas

Ø  Massa

Ø  Suhu

Ø  Kalor jenis

Ø  Massa jenis

G.   Kesimpulan

Kalorimeter adalah suatu cara untuk menentukan perubahan entalpi melalui eksperimen.

H.   Lampiran